Ini dia cara ampuh mengatasi gugup berbicara di depan umum. Pernah merasa gerogi, nervous, cemas, malu, takut saat
berbicara di depan umum??? Apalagi saat memberikan materi di depan teman-teman
kita sendiri. wah ini aku banget gaiss. Berbicara di depan umum adalah
tantangan tersendiri bagi banyak orang
termasuk diriku., wajar gak yah??? Perhatian yang hanya tertuju kepada pembicara merupakan
penyebab kita merasa cemas dan gerogi saat mulai berbicara atau saat mulai
memberikan materi. Perasaan takut salah juga selalu menyelimuti ketika kita
memberikan materi apalagi kalau kita tahu bahwa audiens yang kita hadapi lebih
senior, lebih tua dan lebih berkompeten.
Pengalaman nih gaesss….
Saat aku harus memberikan materi kepada rekan-rekan kerja,
trus aku sudah mengenal mereka, aku tuh gugup sekali. Aku sulit menguasai
diriku , maklum ini kali pertama aku memberikan materi di depan teman. Sebenarnya
sih, aku tuh juga mengajar di salah satu perguruan tinggi di kotaku. Rasanya tidak
ada masalah yang berarti. Terkadang aku mulai perkuliahan dari jam 8 pagi
sampai jam 4 sore. Delapan jam di depan
mahasiswa masih bisa santai dan ketawa ketiwi tapi gaesss 8 jam di depan
teman-teman, membuat aku lemas, lunglai tak bertenaga, seakan-akan semua energi
terkuras. Seakan-akan aku takut menghadapi pertemuan berikutnya. Seakan-akan
teman-temanku menertawakan. Seakan-akan teman-temanku kecewa. Banyak sekali
yang muncul di benakku.
Perenunganku…
Gaess…lama kulamunkan, kalau aku selalu terbelenggu dengan
rasa yang tidak pasti, maka aku tidak akan maju dan tidak akan siap menghadapi
apapun. Sampai akhirnya kutemukan cara bagaimana bisa mengatasi semua itu.
1.
Datang lebih awal
Dengan datang lebih awal, kita punya kesempatan untuk mempersiapkan
segalanya. Datang lebih awal juga bisa menenangkan pikiran kita. Jika pikiran
kita tenang maka materi yang akan kita sampaikan lebih dikuasai.
2.
Catat materi
Biasakan mencatat materi sebelum menyampaikan di depan orang banyak. Setidaknya
yang menjadi poin-poin penting sehingga tidak ada yang terlupa. Namun sebelumnya
tentu kita sudah membaca materi-materi tersebut.
3.
Selalu melakukan pendekatan
Mengajak audiens berbicara sebelum mulai menyampaikan materi mampu
menghilangkan rasa gugup yang berlebihan. Bicaralah hal-hal yang santai
sehingga kita merasa dekat sekali dengan audiens. Kenali juga karakter
masing-masing audiens melalui pendekatan yang kita lakukan.
4.
Menikmati proses
kegiatan
Tanamkan dalam hati, kegiatan ini merupakan proses berbagi. Bukan proses
mengajar. Kita tidak perlu memaksakan diri agar tampak sempurna. Sampaikan saja
apa yang menjadi petunjuk teknis.
5.
Melibatkan semua audiens dalam memberikan solusi
Melibatkan
semua audiens merupakan cara yang tepat agar persoalan yang mucul bisa
diselesaikan. Ketika ada persoalan atau pertanyaan, sebaiknya kita lempar dulu
ke audiens sehingga kita punya waktu untuk memberikan solusi. Yakinlah audiens
kita pasti punya pendapat-pendapat yang cemerlang.
Gaesss…..
Itu yang aku lakukan ketika aku harus menyampaikan materi di
depan teman-teman. Alhamdulillah pengalaman buruk pada pertemuan awal tidak
terulang kembali pada pertemuan-pertemuan berikutnya. Ini merupakan pengalaman berharga buat ku.. Selalu ku ucapkan dalam hati, " kupasti bisa" hingga ku berusaha untuk bisa... Selamat berjumpa di lain kesempatan.
Wajah-wajah ceria setelah selesai kegiatan..
Alhamdulillah..
Terima kasih telah berkunjung dan semoga bermanfaat...Wajah-wajah ceria setelah selesai kegiatan..
Alhamdulillah..
Tinggalkan komentar agar kita saling kenal.
0 Komentar